Perkembangan Konsep Manajemen 1

manajemen waktu || Sumber Gambar :pixabay.com

"konsep manajemen mengalami perubahan sepanjang waktu, para ahli banyak membuat perubahan atau hanya sekedar modivikasi dari pengertian, atau prinsip yang sudah ada sebelumnya".

Perkembangan Konsep Manajemen

Materi perkembangan konsep manajemen ini setidaknya akan mengulas bagaimana kegiatan, atau pengertian manajemen dari berbagai ahli yang memungkinkan kita untuk sedikit memiliki gambaran utuh tentang apa sebenarnya yang disebut dengan "manajemen", karena memang banyak sekali para ahli yang mengembangkan pengertiannya tentang menajemen yang membuatnya menjadi sangat kaya makna.

Namun demikian, beberapa pengertian tentang konsep manajemen memiliki muara yang hampir sama, yaitu tentang sebuah proses pengelolaan sebuah organisasi/bisnis secara efektif dan efesien melalui orang lain.

Dalam pengertian yang telah banyak kita pahami, setidaknya manajemen memiliki tindakan yang khas di dalamnya, yakni seputar Perencanaan, Pengawasan, Pengorganisasian, penggerak-an, pengendalian, dan lain-lain, usaha-usaha para anggota organisasi dalam penggunaan sumber daya yang dimiliki agar dapat mencapai tujuan dengan efektif dan efesien.

berikut ini adalah Slide 'perkembangan Konsep Manajemen .(ppt)" yang dapat sedikit melihat bagaimana konsep manajemen yang dikembangkan para ahli, sebagai berikut;

Mazhab Manajemen

terdapat beberapa mazhab dalam pemikiran konsep manajemen, diataranya adalah mazhab klasik, mazhap perilaku, dan mazhab ilmu manajemen.

1. mazhab klasik

mazhab pertama dalam perkembangan konsep manajmen ini adalah mazhab klasik, yang dimana dikembangkan oleh Robert Owen, Charles Babbage, Federik W. Taylor, Henry L. Gantt, dan pasangan Gilberth. yang selanjutnya disebut dengan manajemen ilmiah cabang mazhab klasik pertama.

Charles Babbage (1792-1871)

Babbage mengembangkan konsep menejemen dengan melatih setiap bawahan dengan keterampilan yang spesifik untuk diberikan tanggung jawab pada bagian proses.

selain itu, bawahan juga hanya diberikan satu pekerjaan agar lebih baik, hal ini diyakiniakan meningkatkan efesiensi.

Federik W. Taylor (1856-1915)

Federik w. taylor yang merupakan tokoh manajemen ilmiah, dimana untuk kebutuhan produktivitas akhirnya dicarilah beberapa prinsip untuk meingkakan efesiensi bawahan.

Stoner dan Wangkel menyebutkan, ada bebrapa prinsip manajemen ilmiah, diataranya adalah;

  • Mengembangkan manajemen ilmiah, agar motode terbaik untuk tiap pekerjaan dapat ditentukana
  • Seleksi secara ilmiah thd para pekerja sehingga para pekerja diberi pekerjaan yang paling cocok dengannya.
  • Pendidikan dan pengembangan untuk setiap bawahan
  • Kerja sama yang erat antar manajemen dan bawahan

Henry L. Gantt (1861-1919)

gant mengembangkan konsepmanajemen dengan memberikan upah, atau bonus kepada bawahan yang mampu menyelesaikan tugas yang diberikan.

selain itu, mandor juga akan mendapatkan bonus jika seluruh bawahan mencapai standart yang ditentukan sebelumnya.

Pasangan Gilbert

Frank B. Gilberth (1868-1942) dan isterinya, Lilian M. Gilberth (1878-1972) yang mengungkapkan bahwa studi gerak dan waktu dapat meningkatkan kinerja.

Adapun pasangan Gilbert mengembangkan rencana kedudukan untuk meningkatkan kinerja adalah sebagai berikut;

  • Mengerjakan pekerjaan saat ini
  • Mempersiapkan jabatan yang lebih tinggi
  • Melatih penggantinya dalam waktu yang bersamaan.


Demikian artikel tentang perkembangan konsep manajemen

No comments for "Perkembangan Konsep Manajemen 1"